Thursday, December 10, 2015

Desember ini bulan kita

Entah bagaimana memulainya, bahkan aku tak ingat tanggal nya. Aku hanya ingin mengucapan terimakasih atas kebersamaan yang kita lalui, yang mungkin belum lama ini.

segala ego yang kita miliki. Ya ego,, kamu dan aku. Kita selalu menggunakan ego. Jangan menyangkal, aku tidak sedang menyalahkan mu, bahkan aku tidak sedang menyalahkan diriku sendiri. Hanya saja, kita yang tidak pernah mau mengakuinya. Lihat kan, dengan menyangkal itu menunjukan ego kita, membuat penyangkalan atas sesuatu yang memang ada. Lalu kenapa? Apa yang salah jika menggunakan ego?, bukankah kita manusia normal yang memang memiliki itu. Aku dan kamu selalu punya ego. Tapi lihat, sejauh ini kita tetap berjalan beriringan.

Aku juga tau, selalu ada rahasia selama kebersamaan kita. Selalu ada kekhawatiran orang ketiga dalam hubungan kita. Tapi aku tak pernah khawatir. Sejauh apapun aku pergi, bagiku kamu seperti "rumah" yang mampu melindungi dan memberi kenyamanan. Semoga kau pun begitu.

Untukmu yang selalu ku panggil dewa laut.
Aku hanya ingin berterimakasih atas segala kebersamaan kita, atas segala marah, kesal, kecewa, serta bahagia yang sudah kita lalui bersama.

Maaf, aku tak bisa secantik perempuan lainnya. Tapi bukan berarti aku tidak berusaha. Tapi bukankah cantik itu relatif??, ah.. mungkin tidak. Bagi laki-laki, cantik adalah fisik. Titik. Begitupun kamu menilainya. Tapi tak apa, itu bukan sesuatu yang salah.

Maaf, atas segala kekurangan yang aku miliki. Mungkin aku bukan wanita yang lembut. Maaf, atas segala bawel yang membuat mu jengkel. Tapi bukan kah itu salah satu bentuk peduli?.

Maaf, aku bukan perempuan yang romantis. Tapi aku selalu berfikir realistis, aku lebih suka mengurusmu diwaktu sakit dari pada hanya mengucapkan semoga lekas sembuh.

Maaf, atas segala cemburu yang selalu membuat mu terganggu. Tapi aku hanya ingin kamu sedikit bangga memiliki ku. Hanya sedikit, tapi jika tidak. Tak mengapa. Lupakan saja.

Aku yakin kamu ingat...

Desember ini bulan kita, yang entah tak ku ingat kapan tanggal nya, tapi sekali lagi kuucapkan selamat, karna kita selalu bisa meredam amarah, menyingkirkan segala resah dan ego kita. 

Desember ini bulan kita, yang entah kamu mengingatnya atau tidak. Aku hanya ingin mengatakan " Jika Tuhan membuat kita bertemu, semoga pertemuan ini menjadi berarti. Jika Tuhan mengijinkan bersama maka tetaplah menjadi sosok yang berwibawa. Tetap lah menjadi dewa yang selalu aku puja, dewa yang akan menemaiku tumbuh menjadi lebih dewasa.

~Neptune~

Sunday, September 27, 2015

Tentang Rindu

Kamu tau, entah sudah berapa kali hari ini aku memikirkan kamu.
Kamu tau, bagaimana hari ini aku mencoba melawan segala ke egoisan ku.
Dan apa kamu tau, sesungguhnya aku juga ingin kita bertemu.

Awalnya aku ingin menulis tentang rindu.
Tentang seberapa besar aku merindukanmu.
Tapi rasanya, rinduKu terkalahkan oleh segala ke egoisanku.

Aku tau, kamu juga tidak sungguh-sungguh membenci ku.
Yang kau benci hanya ke egoisan ku dan sikap kekanak kanakan ku.
Tapi apa kamu tau, kamu pun memiliki hal yang sama seperti aku.

Aku berfikir untuk meminta maaf pada mu, tapi entah mengapa ada hal lain yang menahan ku.
Ya, aku tau pasti. Itu ego ku.
Aku berfikir, jika aku yang meminta maaf pada mu, itu sama halnya aku mengakui kesalahanku.
Tapi heyy,, tunggu dulu, ego ku membisikan sesuatu. "Bukan cuma aku yang bersalah, tapi kau juga." Dan ego ku pun menang.

Tapi kali ini rindu yang bicara kepada ku, "untuk meminta maaf tidak perlu menunggu salah, bukan kah kau mencintainya?, minta maaflah karna kau ingin memperbaiki hubungan mu dengannya." Aku terdiam.

Aku mengetik sms, namun ku hapus lagi.
Dan akhirnya aku memutuskan membuka blog ku kembali yg lama tak terjamah.

Dan ini yang ingin aku katakan.
" tentang rindu yang sedang ku jalani, aku harap kamu mengerti. Untuk setiap ego yang ku tampilkan, aku harap kamu bisa memaafkan. Untuk setiap kata "menyerah" yang ku lontarkan, aku harap kamu memilih untuk tetap "bertahan". Dan ini yang terakhir. AKU MINTA MAAF, .